Death Valley yang ada di California, AS, merupakan tempat
yang mendapat julukan sebagai tempat terpanas di dunia. Seorang fotografer mencoba
untuk melihat secara dekat tempat ini dan mengabadikannya. Dan dia pergi pada
puncak musim panas.
Chris Carlson seorang Fotografer Associated Press (AP) sudah
biasa dengan tempat dengan suhu panas. Dia tumbuh di kawasan tropis Palm
Springs, California, AS. Hal itu yang membuatnya ingin mengunjungi Death Valley
di California dan menggunakan motor ke tempat terpanas di dunia.
Wilayah ini pernah menjadi pemecah rekor dengan suhu
terpanas di bumi. Di suatu waktu, sekitar 1 abad lalu, suhu di daerah ini
hingga mencapai 56,6 derajat Celcius. Carlson juga merasakan bagaimana nuansa
sangat menyiksa saat berwisata unik di dunia tersebut.
Di pagi hari, dua kantung es yang ada dalam kotak pendingin
sudah mencair. Panas yang ada dalam wilayah ini mampu membuat matanya sakit dan
perih. Peralatan dalam mobil seperti CD atau alat elektronik lain tidak dia
tinggalkan di dalam mobil, dapat dipastikan akan meleleh karena suhunya semakin
meningkat.
Selain harus selalu membawa botol air minum, melakukan
wisata unik di dunia ini harus senantiasa membawa perbekalan lengkap termasuk sarung
tangan. Wilayah yang menjadi bagian dari Gurun Mojave, mampu membuat tangan
seperti terbakar saat tidak memakai perelngkapan lengkap.
Disana juga terdapat Furnance Creek Golf Course, yang
merupakan tempat bermain golf. Sangat jarang orang yang bermain golf seharian
disana, factor suhu menjadi hal utama. Saat anda ingin mengabadikan gambar, ada
baiknya jangan berlama-lama, biasanya kamera akan panas dan tidak dapat menyala
dengan baik.
Walau menjadi tempat terpanas di dunia, namun tidak menghalangi
aktifitas para wisatawan untuk merasakan wisata unik di dunia ini. Terlihat
dari banyak hotel-hotel di wilayah ini yang dipenuhi para wisatawan. Yang
berasal dari Eropa, yang pastinya ingin mengunjungi tempat ekstrem ini. Apalagi
terdapat juga dua tempat wisata terkenal disana seperti Grand Canyon dan
Yosemite National Park.
Para wisatawan banyak yang berjalan di Death Valley ini dengan tidak menggunakan mobil. Mereka hanya memakai kendara saat lewat lanskap cokelat dan berada di gurun pasir yang gersang. Beberapa dari mereka hanya keluar sebentar saat udara teduh dan masuk kembali.
No comments:
Post a Comment